Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Motivasi Untuk Meraih Masa Depan Bagi Pelajar


Siapa sih yang nggak kepengen sukses ketika menginginkan sesuatu.. Seorang remaja sangat mengiginkan menjadi juara kelas, berpenghasilan jutaan per bulan, masuk ke perguruan tinggi, naikan haji orang tuanya... Dan berbagai keinginan lainnya...

Motivasi  untuk meraih masa depan


Tentunya kita ingin berhasil dan menggapai apa yang kita harapkan. Tapi, saya juga yakin tidak semua manusia ingin mencapai suatu  tanpa sebuah pengorbanan, pengennya yang instan saja... Dan yah mungkin mereka tau kedua konsep tersebut, tapi konsep ini mereka abaikan yaitu cara yang baik dan halal.

Kata teman saya "kaya itu gampang" cuman bermodal linggis dan lari kencang. Yah, apalagi kalau bukan pencuri... Yah, kita tau bahwa cara tersebut tidaklah benar dan di haramkan dalam islam..

Kita semua ingin sukses, tapi sangat jarang yang ingin bekerja keras untuk menggapai kesuksesan tersebut. Dan dalam pemahaman kita bahwa sukses itu seperti membuat mie instan... Yang tinggal seduh, tuang dan sajikan... Nggak gitu broo. (se instan² nya mie instan juga butuh usaha membuatnya).

Coba perhatikan seorang pekerja bangunan ketika ingin membangun sebuah rumah, tentunya berusaha mengaduk semen agar tercampur rata, lalu nyiapin batu batanya, belum lagi penyanggahnya, dll... Mereka butuh perjuangan yang keras untuk membangun rumah yang kokoh tersebut.

Atau simplenya gini, ketika tukang batu ingin membela batu, iaa harus mengerahkan 10 hingga 20 kali pukulan untuk memecahkan batu yang kokoh tersebut. Mereka butuh kerja keras dalam melakukannya... Begitupun penggali emas yang berusaha memukul dan menggali sedalam dalamnya untuk mendapatkan emas sebanyak banyaknya..

Hey bro, roma nggak jadi dalam semalam. Seorang penghafal Al-Qur'an 30 jus pun, butuh perjuangan. Rasulullah pun ketika mendakwahkan islam, bertahun tahun hanya segelintir orang yang masuk dalamnya, tetapi dengan kegigihan Rasulullah menyebarkan agama ini... Hingga peradaban islam bisa bertahan lebih dari 13 Abad... Waow... Utusan Allah loh.

Jangan berfikir keberhasilan itu karena bakat. Jika kita hanya mengandalkan bakat tanpa usaha... Sangat Mustahil bisa sukses. Seorang ahli tafsir dan ahli hadis semisal.. imam syafi'i, jika hanya menikmati masa mudahnya dengan duduk² mungkin ia tak akan kita kenang hingga kini. karena kegigihanya dalam menuntut ilmu dan kecintaanya akan islam. Tercetaklah ulama penghafal ribuan hadist tersebut...

Jangan Potong Kompas


Potong kompas biasa kita artikan sebagai jalan pintas untuk mencapai suatu tujuan dengan cepat. Sering kali cara ini digunakan untuk mendahului orang lain, agar kita bisa lebih cepat dalam menggapainya.

Yah, tentunya jalan pintas sering kita ambil dalam kehidupan ini. Tapi, yang mau saya bahas kali ini adalah menghalalkan berbagai cara untuk mencapai tujuannya, entah mau pakai jalur ilegal, dukun, santet, juga haram.. Karena yang dia pikir hanya targetnya.

Orang seperti ini saya yakin suka yang instan² (mau yang instan ke warung dong). Dia menghalalkan berbagai cara untuk apa yang ia inginkan. Dan saya sangat prihatin karena orang yang melakukan ini tak memandang apakah itu hal yang haram atau halal, walau haram ia halal kan.

Prinsip ini sudah tidak lazim lagi di era saat ini, mau kaya... Tinggal ke dukun. Mau ulangan bagus... Tinggal nyontek. Waaah, dunia serasa mudah tanpa hambatan.

Yang paling banyak terjadi di kalangan remaja adalah mau sekali ulangannya itu bagus, tapi dia tidak mau bekerja keras, tidak mau usaha, dan mencari berbagai bocoran agar ulangannya bagus... Asal ada sedikit jalan pintas walau sebesar lobang tikus pun dia telusuri.

Mau nilai yang bagus yah... Tentunya dibarengi kerja keras dan doa. Bukan hanya duduk² makan mie instan, langsung tiba² jadi.

Orang yang selau mencari jalan pintas dalam melakukan sesuatu, yakin deh kurang seru jika dia sudah dapat apa yang ia inginkan. Misalkan, dapat nilai 100 dari ulangan matematika, yah cuman hasil dari nyontek.. Pasti kepikiran terus hal memalukan yang pernah dibuat.

Yah, jujur saya pun pernah nyontek dan hasilnya memuaskan diluar, tapi hanya sandiwara belaka, nggak ada gunanya. Tujuan guru memberi ulangan itu bukan hanya untuk nilai, tapi apakah engkau ngerti dengan materi yang dia berikan. Tapi, kebanyakan remaja sekarang, tidak peduli dengan kejujuran.

Jangan selalu liat orang yang sukses dengan sekejap mata, bisa jadi dia membangun usahanya dengan beribu kegagalan yang kita tak saksikan. Akan lebih indah dan berkenang usaha yang kita lakukan dibanding dengan jalur potong kompas.

Makanan yang kita dapat dari jerih payah sendiri, lebih enak dibanding dengan jerih payah orang lain. Jawaban yang kita temukan akan lebih memuaskan dibanding jawaban orang lain walau itu salah.

Buat yang sangat suka jalur potong kompas, dia orang pecundang yang takut menerima kegagalan.

Coba baca (QS ath-Thalaaq:2-3)

Soo, kesuksesan itu membutuhkan usaha. Jangan takut gagal, karena itu salah satu kunci kesuksesan. Ets.. Jangan lupa pedoman Qur'an dan sunnah. Setelah kita berusaha semampunya... Serahkan itu kepada Allah.

Jika kita hanya berharap kesuksesaan tapi kerjaan kita cuma rebahan.. Itu mah namanya mimpi.

Yap.. Itu sedikit motivasi yang dapat saya bagikan kepada teman-teman, semoga dapat menjadi semangat bagi kita dalam mencapai keinginan yang insyaAllah terwujud jika kita pantang menyerah.

Andi Aksa Perkenalkan nama saya Andi Muh. Aksa Asri atau yang dipanggil Aksa, saya adalah seorang pelajar dari salah satu sekolah Favorit di Makassar. Di blog yang saya bangun ini kami berusaha membuat artikel yang benar-benar berkualitas dan tentunya Original.

Post a Comment for "Motivasi Untuk Meraih Masa Depan Bagi Pelajar "